Compile Time Errors dan Runtime Errors adalah beberapa jenis kesalahan. Kali ini kita akan membahas perbedaan antara Compile Time Errors dan Runtime Errors. Sebelum kita bahas lebih lanjut, sebaiknya Anda perlu tahu juga tentang apa arti dalam kedua error ini.
Apa itu Compile Time Error ?
Error ini terjadi ketika pelanggaran aturan yang ada dalam sintaks. Compile Time Error menunjukkan sesuatu yang perlu kita perbaiki sebelum mengkompilasi kode. Kompiler dapat dengan mudah mendeteksi kesalahan ini. Itulah alasan mengapa kami menyebutnya kesalahan waktu kompilasi.
Berikut ini adalah kesalahan yang paling sering terjadi pada Compile Time Error:
- Terminator- hilang titik koma.
- Tanda kurung hilang.
- Mencetak nilai keseluruhan variabel tanpa deklarasi.
Apa itu Runtime Error?
Runtime Error ini terjadi selama eksekusi program run-time setelah kompilasi berhasil. Kesalahan pembagian adalah salah satu kesalahan paling umum pada runtime error. Itu terjadi karena pembagian dengan nol. Sangat sulit bagi kompiler untuk menemukan kesalahan runtime karena tidak dapat menunjukkan garis yang tepat di mana kesalahan tersebut terjadi.
Perbedaan Antara Compile Time Error dan Runtime Error :
Parameter | Compile Time Error | Runtime Error |
Deteksi | Kompiler dapat dengan mudah mendeteksi kesalahan waktu kompilasi selama pengembangan kode. | Kompiler tidak dapat dengan mudah mendeteksi kesalahan runtime. Jadi, kita perlu mengidentifikasinya selama eksekusi kode. |
Referensi | Kesalahan waktu kompilasi umumnya mengacu pada kesalahan yang sesuai dengan semantik atau sintaksis. | Kesalahan runtime mengacu pada kesalahan yang kami temui selama eksekusi kode selama runtime. |
Fiksasi | Kami dapat dengan mudah memperbaiki kesalahan waktu kompilasi selama pengembangan kode. | Kompiler tidak dapat mengidentifikasi kesalahan runtime. Tapi kita bisa memperbaikinya setelah eksekusi kode dan identifikasi kode sebelumnya. |