Lompat ke konten
Kategori Home » Arsitektur » Cara Mengatasi Sendiri Tembok Yang Lembab

Cara Mengatasi Sendiri Tembok Yang Lembab

  • oleh

Tembok lembab adalah salah satu hal yang sering dihadapi oleh sebagian orang. Tidak masalah jika kita adalah pemilik rumah atau penyewa, tetap saja itu bukanlah hal yang baik. Itu bisa membuat ruangan terasa dingin, tidak sehat, dan memperburuk tampilan tembok. Untungnya, kelembapan sering kali dapat dirawat dan dicegah tanpa harus dilakukan oleh tukang. Ada hal-hal sederhana yang dapat Anda coba untuk mengatasi tembok yang lembab ini.

Berikut adalah Cara Mengatasi Sendiri Tembok Yang Lembab :

1. Perbaiki drainase di sekitar tembok yang lembab

Pastikan aliran air tidak menumpuk di sekitar tembok yang lembab. Dan jika tombok yang lembab disebabkan oleh aliran pipa air yang bocor, lakukan perbaikan pada pipa terlebih dahulu.

2. Tambal Dinding Yang Retak

Lembab pada dinding umumnya merupakan hasil rembesan kelembapan, di mana air dari luar masuk ke dalam tembok melalui celah dan retakan. Jika tambalan berkumpul di sekitar jendela dan pintu, kemungkinan besar hujan masuk melalui celah di sekitar bingkai. Jadi cobalah periksa dan perhatikan pada bagian yang lembab, baik pada bagian dalam maupun luar tembok.

3. Perbaiki Kebocoran Pada Atap

Gangguan pada struktur atap, termasuk genteng yang rusak, talang air dan saluran pembuangan yang buruk dan pecah atau retak, dapat menjadi penyebab kelembapan di dalam rumah. Mereka biasanya mudah dikenali, terletak di sekitar langit-langit atau di bagian dinding yang sejajar dengan pipa eksternal.  Jadi perbaiki ini terlebih dahulu.

4. Lakukan Pengecatan Ulang

Setelah sumber kelembapan telah diperbaiki, biarkan area tersebut benar-benar kering menggunakan dehumidifier jika diperlukan. Kemudian, rawat permukaannya dengan perawatan penghilang jamur mengikuti petunjuk pada kemasan dengan hati-hati. Setelah permukaan bebas dari jamur dan kering, permukaan dapat dicat dengan segel basah atau cat penghambat noda yang akan memastikan bahwa pewarnaan tidak merembes melalui emulsi setelah selesai.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *