Karena watak komponen-komponen optoelektronis sangat menentukan unjuk kerja sistem yang dibentuk secara menyeluruh, maka perlu difahami secara mendalam teknologi pembuatan komponen masing-masing dan cara analisis fungsinya.
Hal ini terkait dengan prosedur perancangan sistem optoelektronis yang harus cermat secara konseptual dan analitis kuantitatf untuk memenuhi standar unjuk kerja sistem yang telah ditentukan.
Teknologi komponen mencakup teknologi bahan, teknologi struktur, dan teknologi fabrikasinya.
Komponen-komponen optoelektronis terbagi dalam tiga bagian fungsional sistem, yaitu:
1. komponen-komponen pemancar cahaya,
2. komponen-kornponenpenyalur cahaya, dan
3. komponen-komponen pengindera cahaya.
Pembahasan masing-masing komponen dimulai dengan konsep dasar atau teori yang melandasi hingga karakteristik aktual yang diungkap dengan hubungan masukan-keluarannya.
SUMBER-SUMBER ELEKTROLUMINESENS
Disebut demikian karena komponen-komponen pemancar, dengan masukan energi menghasilkan cahaya, tanpa melalui proses pemanasan seperti yang terjadi pada lampu pijar.
Sumber elektroluminesens terbagi dalam dua kelompok besar, yaitu
- pertama yang menghasilkan cahaya nonkoheren, seperti LED (Light Emitting Diode), dan
- kedua yang menghasilkan cahaya koheren, seperti ILD (Injection Laser Diode)