Menurut McClelland manusia berinteraksi dengan dunia sosialnya dalam tiga bentuk motif yaitu:
1) Motif berprestasi dimana ciri-ciri dari tipe orang dengan motif sosial seperti ini
adalah:
• Mempunyai keinginan untuk berprestasi lebih baik (beranggapan bahwa berprestasi lebih baik adalah suatu hal yang penting).
• Menentukan sendiri standard prestasinya dan berpatokan pada standard tersebut.
• Berusaha melakukan sesuatu dengan cara yang baru dan kreatif.
• Mengambil resiko-resiko yang wajar.
• Berpikiran maju ke depan (inovatif).
2) Motif afiliasi, dimana ciri-ciri orang dengan tipe seperti ini adalah:
• Senang berada di tengah keramaian dan sangat menikmati persahabatan.
• Senang bergaul dengan orang lain, senang berbicara di telepon.
• Lebih mementingkan aspek-aspek interpersonal dari pekerjaannya daripada aspek-aspek yang menyangkut tugas dalam pekerjaannya.
• Berusaha mendapatkan persetujuan orang lain.
• Melakukan tugas lebih baik saat bekerja dalam team.
• Selalu memiliki keinginan untuk mengadakan, memperbaiki atau memilihara hubungan yang erat, hangat dan bersahabat dengan orang lain.
3) Motif berkuasa, orang dengan tipe seperti ini memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
• Selalu ingin memiliki pengaruh terhadap orang lain.
• Aktif dalam menjalankan kebijakan suatu organisasi yang diikuti.
• Peka terhadap struktur pengaruh interpersonal dari suatu kelompok atau organisasi.
• Selalu risau dengan reputasi, prestasi atau kedudukan orang lain.
• Selalu berusaha membuat orang lain terkesan.
referensi :
Sarwono, Sarlito. 2002. Psikologi Sosial Individu dan Teori-teori Psikologi Sosial. Jakarta: Balai
Pustaka
Ahmadi, Abu. 2002. Psikologi Sosial. Jakarta: PT Rineka Cipta