Lompat ke konten
Kategori Home » Arsitektur » Jenis jenis dan Fungsi Pompa Air

Jenis jenis dan Fungsi Pompa Air

  • oleh

1. POMPA SENTRIFUGAL

Pompa sentrifugal bekerja dengan baling-baling atau alat sirip yang berfungsi menarik dan mendorong aliran. Dalam hal ini baling-baling atau propeler berfungsi pada saat berputar ke arah aliran sehingga aliran akan menuju sirip belakang. Baling- baling tersebut terletak di bagian dalam ruang propeler yang mempunyai akurasi gesekan relatif mendekati nol.

2. POMPA SUDU (TORAK)

Pompa ini bekerja dengan sistem hisap atau tekan oleh torak / sudu / piston. Fungsi sudu sesuai dengan jenis pompanya, yaitu sudu hisap (seperti pompa tangan) dan sudu tekan.

a. Pompa hisap

Pada intinya pompa ini mempunyai kekuatan yang disebut Total Head yang dijabarkan atas kekuatan hisap dan kekuatan tekan. Biasanya dinyatakan dalam meter. Pada pompa hisap sebagian besar total head yang ada dikonsentrasikan pada kekuatan menghisap atau menarik aliran.

b. Pompa Tekan

Secara fungsional diefisiensikan untuk menekan aliran sehingga perletakannya lebih cenderung dekat dengan permukaan aliran yang akan dipindah. Pemanfaatan pompa tekan ini misalnya pada pompa limbah dan pompa sumur dalam (submersible pump/deep well).

c. Kombinasi pompa hisap dan tekan

Cara kerjanya merupakan gabungan dari pompa hisap dan pompa tekan. Biasanya banyak dipakai di perumahan.

3. POMPA VORSTEK

Jenis pompa yang didesain secara khusus untuk pemesanan tertentu.

4. JET PUMP

Inti di atas sentrifugal sedangkan air menekan dari bawah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *