Lompat ke konten
Kategori Home » Sosial Politik » Distingsi Definisi Negara dan Pemerintahan

Distingsi Definisi Negara dan Pemerintahan

  • oleh

Pembahasan tentang organisasi dan manajemen pemerintahan tentunya harus melibatkan beberapa pengertian dasar sebagai suatu upaya pemahaman lebih   lanjut   pada   pertemuan-pertemuan   sebelumnya   telah   dibahas   banyak mengenai organisasi dan manajemen menyangkut pengertian, karakter, fungsi dan lain-lain. Disini akan diuraikan konsep lain yang juga penting, yaitu pemerintahan dan karakter organisasi dan manajemen pemerintahan.

Bela kita berbicara mengenai organisasi dan manajemen pemerintahan, sebenarnya  kita  berbicara  tentang  pemerintahan.  Selama  ini  kita  seringkali dibingungkan oleh perbedaan antara negara dan pemerintahan. Bahkan tidak jarang  kita  sering  mencampuradukkan  makna  keduanya.  Ketersesatan  dalam memahami  keduanya   terkadang  menjadikan  kita  kehilangan   nuansa  ketika berbicara tentang dinamika negara dan masyarakat serta dinamika pemerintahan yang ada.

Definisi  negara  sangat  beragam  dan  tergantung  kompleksitas  keadaan dimana seorang pemikir hidup serta bagaimana dia merumuskannya. Definisi negara menurut Max Weber, terlepas dari perdebatannya, merupakan definisi yang paling banyak digunakan. Dia merumuskan negara sebagai asosiasi yang berhasil mengklaim monopoli atas penggunaan kekerasan yang sah di dalam masyarakat. Pemerintah  yang  disebut  Weber  sebagai  aparat  birokrasi,  merupakan  agen pelaksana  dari  negara,  dimana  dia  melaksanakan  kebijakan-kebijakan  yang diputuskan oleh negara.

Merujuk pada pendapat Larson, negara merupakan suatu konsep inklusif yang  meliputi  semua  aspek  pembuatan  keputusan  dan  pelaksanaan  sanksi hukumnya, sedangkan pemerintah lebih dilihat sebagai agen yang melaksanakan kebijakan negara dalam sebuah masyarakat politik. Berbeda dengan pendapat diatas, Calvert memandang negara sebagai komunitas yang diorganisir untuk suatu tujuan politik sedangkan pemerintah merupakan individu atau tim individu-individu pengambil keputusan yang memberi dampak bagi warga masyarakat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *